Sejarah Singkat STT Apollos Jakarta

  • Berlatar belakang Bisnisman di berbagai bidang usaha, kemudian dipanggil Tuhan untuk melayani. Menyelesaikan program sarjana Theologi pada STT Tiranus, Menyelesaikan program MBA di Cambridge University USA, dan Program Magister serta Doktoral pada STAKAM Sulawesi Utara. Saat ini merupakan ketua STT Apollos Jakarta sekaligus ketua Sinode Indonesian Evangelical Christian Church (IECC)
  • Sekolah Tinggi Theologi Apollos Jakarta merupakan lembaga pendidikan tinggi theologi yang didirikan oleh Yayasan Apollos. STT Apollos merupakan lembaga pendidikan tinggi theologi di Indonesia yang berdiri atas visi Ilahi yang dikaruniakan kepada Pdt. Dr. R. J. Lumenta MBA, M.Th, M.Mis. Setelah melalui proses didoakan dan digumuli, maka direalisasikan pada tahun 1991 dengan nama Sekolah Theologia Yayasan Apollos (SATYA), yang kemudian pada tahun 1992 berganti nama menjadi Sekolah Tinggi Theologi Apollos atas dukungan dan rekomendasi dari Sinode GPI Am (Gereja Protestan Indonesia).
  • Dalam pergumulan menjawab kebutuhan akan pemimpin Kristen yang tinggi ilmu, tinggi iman dan tinggi pengabdian di jemaat dan masyarakat, maka tahun 1998 STT Apollos membuka Program Pascasarjana: Magister of Theologi (M.Th) dalam Misiologi dan pada tahun yang sama mengadakan kerjasama dengan Universitas Kristen Indonesia Tomohon (UKIT). Selain itu juga STT Apollos adalah Anggota dari Persekutuan Antar Sekolah Theologia Injili di Indonesia (PASTI) dan dalam proses menjadi Anggota dari Perhimpunan Sekolah – Sekolah Teologi di Indonesia (PERSETIA). Pada Tahun 2008 STT Apollos menyelenggarakan Program Doktoral.
  • STT Apollos Jakarta berdiri sejalan dengan visi Yayasan Apollos yang termuat dalam Matius 28 : 19 – 20 dengan motto dalam 1 Korintus 3:6 yaitu menyiram dengan pengertian menyegarkan iman, memelihara iman, dan mengembangkan panggilan iman, tetapi Tuhan yang menumbuhkan.

FALSAFAH

  • Iman, yang berarti pengakuan terhadap Allah sebagai Khalik yang berdaulat di atas langit dan bumi, dan Firman-Nya dan kita mendapat mandat untuk menjadi mitra Allah yang melakukan kegiatan melalui persekutuan, pelayanan dan pengajaran. Sehinga dengan keyakinan pula bahwa pelaksanaannya itu eidolon ‘kesempatan dan hak istimewa dari Allah, dan Allah yang memperhitungkannya sampai pada hari Kristus Yesus.
  • Pengabdian: proses, perbuatan, cara mengabdi; yang berarti mewujudkan iman kita kepada Tuhan Yesus Kristus melalui tanggung jawab kita atas keselamatan yang telah diterima.
  • Ilmu: pengetahuan, kepandaian (tentang soal duniawi, akhirat, lahir dan batin); yang berarti kepemilikan hikmat dan marifat melalui Alkitab adalah Firman Allah mengenai Tuhan Allah, manusia, alam semesta, keselamatan rohani, jiwa dan jasmani, serta kehidupan eskatologis.
  • Pelayanan: yang mendorong kita untuk berorientasi pada keadaaan masyarakat dan Negara yang senantiasa berubah sebagai Pembawa Suara Kenabian dan pada tatanan sosial cultural dari Negara yang sedang membangun sebagai “garam” dan “terang”.
  • Berkat/ Anugerah. 1) karunia Tuhan yang membawa kebaikan dalam hidup kita; 2) karena akibat dari; 3) mendatangkan kebaikan, bermanfaat; berkat; yang berarti kepemilikan berkat dan karunia Tuhan Allah sebagai sumber untuk kedewasaan kehidupan kita agar berkat bagi sesama.

FUNGSI

  • Sebagai Lembaga Pendidikan Tingggi untuk pembentukan mental, Iman dan rohani yang terikat pada kebenaran realisme Alkitabiah.
  • Sebagai kandungan yang melahirkan Calon-Calon Pemimpin Gereja dan Masyarakat.
  • Sebagai Motivator dan Dinamisator Pelayan untuk melayani Gereja dan Masyarakat.